Selamat Datang Di Blog Kain Tenun Lejo Bengkalis, Jangan Lupa Isi Buku Tamu nya, Terma kasih

Sabtu, 21 April 2012

TENTANG SAYA



KAIN TENUN LEJO TELUK LATAK




Kain Tenunu adalah kain tenun tradisional melayu, dan saya tidak akan menguraikan sejarah kain tenun, mungkin semua masyarakat udah tahu, cuma disini saya akan sedikit memberi pandangan apa yang di alami para petenun-petenun atau pekarja Petenun.

Saya tinggal di sebuah Desa dikecamatan Bengkalis, Desa tersebut bernama TELUK LATAK, dahulu desa teluk latak hanya didiami oleh masyarakat KHUSUS nya Melayu, sesuai dengan perubahan Zaman, dan pertumbuhan Penduduk saat ini Boleh dikata kan Sudah Majemuk, bukan hanya Melayu, Tetapi Ocu atau Bengkinang dengan sebutan kalau didesa kami orang ULU, Suku ASLI AKIT, Jawa, Minang.

Masyarakat Teluk latak Sebagian besar adalah Nenek Moyang nya Dari BUKIT BATU, dan saat itu di desa kami hanya ada dua sektor Pekerjaan Pencarian Nafkah Masyarakat saat itu Yaitu Nelayan....Mungkin karna Nenek Moyang dari Bukit Batu yang dikatakan Orang Datuk LAKSAMANE RAJE DI LAUT, dan sebahagian lagi Petani KARET.

Saat ini masyarakat sangat Kesulitan untuk mencari PenghidupanMenafkahi anak isteri, karana dilaut saat ini ikan, udang dan lain-lain jenis kehidupan laut sangatlah sulit untuk dapat ditangkap oleh masyarakat NELAYAN khususnya, Nelayan Tradisional yang  bekerja pada : GUMBANG, PENGERIH, TOGOK, NGAWAI, DAN JARING,

Mungkin Laut sudah tidak seperti dulu lgi, Karna tdk dijaga Kelestariannya, Sehingga Ikan sulit didapatkan
Bagi masyarakat PETANI KARET, saat ini Batang karet yang Toreh sangat lah menyedihkan, karana karet tersebut usianya lebih tua dari Ornga tua saya, Para petani sangat menyadari saat ini dengan penuman Para Ahli Perkebunan BIBIT UNGGUL KARET, Tetapi ketika petani mau menggantikan Karet yang tua ini dengan yang unggul, Bukanlah suatu HAL yang mudah, Penanaman karet sehingga dapat diproduktifkan butuh Proses, Menjelang Proses dimana sumber untuk mencari NAFKAH.....???

Mungkin oleh karna FAKTOR_PAKTOR tadi sehingga Masyarakat mencoba Pengalihan Sektor, Yaitu Pengerajin TENUN, Yang dinilai masyarakat Lebih menjanjikan.....Karna sast ini dipermintaan pasar LOKAL masih banyak, ditambah pula dengan keberadaan PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BENGKALIS DAN PROPINSI RIAU, Mengintruksikan di hari-hari Tertentu Para Pekerja Negeri Sipil wajib memakai pakaian Melayau, yang jelas dipadu dengan kain tenun (SONGKET_TENUN LEJO), dengan adanya hal tersebut jelas Para pengerajin akan Produktif Terus..INSYAALLAH

Pengerajin Tenun
Pengerajin tenun Khusunya Desa teluk latak saat ini hanya memproduksi, atau cuma bekerja betenun, sedangkan pemasaran masih dilakukan oleh PEDAGANG_PEDANG KAIN, atau Pihak-pihak yang hanya mengambil Keuntungan Pribadi, Tanpa memikir membantu kelansungan Petenun itu sendiri, yang rata-rata pengerajin dikasi keuntungan hanya -+ Rp 50.000,00, sedangkan kain tenun tersebut dijual dipasaran dengan harga yang Lumayan 2 atau 3 kali lipat.

Untuk itu Kami Pengerajin tenun berharap Kepada seluruh Elemen Masyarakat Khususnya Bengkalis Dan Riau yang mempunyai niat untu MENEMPAH, MEMBELI, Dapat Langsung Kepengerajin Melalui No HP 085264228658, Atau Langsung Datang Kedesa Kami,

Pengerajin tenun TENUN diDESA TELUK LATAK saat ini bukan lagi oleh Kaum HAWA, Tetapi udah Banyak, bahkan Rata-rata KAUM ADAM, karna Pengalihan dari Nelayan dan Petani diatas tadi salah satu Faktor.

Dan Kaum Hawa saat ini Rata-rata Hanya Penggulung Benang, atau Mengasi Motif-motif, Alias pekerjaan yang rumit dan penuh ketelitian, Yang Pekerjaaan Menghetak atau Memainkan Mesin Manual adalah Kaum ADAM.....demikianlah sekelumit latar belakang kisah PENGERAJIN TENUN DESA TELUK LATAK Kecamatan Bengkalis......